fbpx

Bagaimana Cara Menerapkan Agile Marketing Untuk Meningkatkan Kolaborasi dan Inovasi dalam Tim?

Apakah Anda sudah familiar dengan istilah Agile? Atau mungkin Anda sudah familiar dengan istilah selanjutnya yakni Agile Marketing?

Agile itu sendiri dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai “Gesit, lincah, tangkas, cekatan, dan lain-lain”. Dalam konteks ini bisa disepakati bahwa benang merahnya adalah mampu beradaptasi secara dinamis.

Lalu, bagaimana jika Agile itu sendiri dikaitkan dengan Marketing? Ini yang menarik dan akan kita bahas apa itu Agile Marketing dan cara menerapkannya agar bisa meningkatkan kolaborasi dan inovasi dalam tim.

Berangkat dari definisi, Agile Marketing adalah sebuah pendekatan dalam pemasaran yang memungkinkan tim untuk beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan yang terjadi dalam lingkungan bisnis. 

Memasarkan sebuah produk tersebut dengan berbasis data dan analitik untuk memberikan solusi yang aplikatif bagi konsumen. Dalam Agile Marketing ini juga melalui proses yang sehat yaitu dengan mengevaluasi dan memaksimalkan strategi yang sesuai dengan karakteristik audience.

Terdengar menarik, bukan? Lantas, bagaimana cara penerapannya dalam tim? Mari, baca artikel ini hingga tuntas ya.

5 Langkah Menerapkan Agile Marketing

Marketing yang Agile membutuhkan cara kerja yang cepat dalam menangkap kebutuhan pasar. Transformasi yang cukup tricky untuk dilakukan dalam kurun waktu satu hingga dua minggu yang mana akan terus menyesuaikan dan diperbarui dengan ide-ide baru seiring dengan banyaknya peluang yang bisa didapatkan.

Adakah langkah-langkah yang bisa diterapkan untuk mengasah Agile Marketing?

Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat Membantu Anda menerapkan Agile Marketing:

1. Kesamaan Pemahaman Mengenai Agile dalam Tim

Sumber Gambar: McKinsey

Peran tim dalam visualisasi di atas bisa lebih cair dan dinamis serta ditentukan oleh tujuan utama dari setiap proyek. Menurut penelitian McKinsey, tim yang ideal dalam menerapkan Agile Marketing berkisar delapan hingga 12 orang. Karena semakin compact sebuah tim maka flow komunikasi dan produktif masing-masing anggota bisa dilakukan dengan maksimal.

2. Menganalisis Data untuk Mengidentifikasi Peluang

Setiap hari tiap anggota tim sebaiknya menawarkan strategi yang berangkat dari data dan sudah dianalisis satu hari sebelumnya. Hal ini membantu anggota tim untuk mempraktikkan bekerja secara akuntabilitas dan efisien.

3. Membuat Backlog

Backlog adalah daftar tugas yang harus dilakukan oleh tim dalam periode waktu tertentu. Buatlah sebuah backlog dengan memprioritaskan tugas yang paling penting dan mendesak.

4. Pilih Metodologi Agile yang Tepat untuk Tim

Agile marketing memiliki berbagai metodologi seperti Scrum, Kanban, atau Lean. Pilih metodologi yang tepat untuk bisnis Anda berdasarkan kebutuhan dan kemampuan tim.

Seorang “Scrum Master”, idealnya berpengalaman dalam memahami agile dan memimpin tim. Scrum Master menetapkan prioritas, mendefinisikan hipotesis, mengelola tenaga, membagi men power, dan mengelola siklus kerja satu hingga dua minggu (Sprint). Yang mana flow-nya bisa disepakati bersama dengan cara yang membebaskan namun tetap dalam acuan metrics yang ingin dicapai bersama-sama. Sehingga tujuan utamanya tidak hanya untuk mendapatkan “revenue” melainkan perkembangan tim secara personal.

5. Menggunakan Stand-Up Meeting

Stand-up meeting adalah pertemuan singkat yang dilakukan setiap hari untuk membahas progres dan hambatan dalam proyek. Hal ini membantu tim untuk tetap fokus pada tujuan dan mengatasi masalah yang muncul.

Siapkah Anda Meningkatkan Kolaborasi dan Inovasi dalam Tim dengan Agile Marketing? Ekipa Siap Menjadi Partner Anda

Kita telah membahas lima langkah cara penerapan Agile Marketing yang mampu meningkatkan kolaborasi dan inovasi dalam tim.

Pada artikel sebelumnya kita juga sudah berbagi terkait bagaimana Scrum bisa terimplementasi di tim pemasaran dan juga bagaimana penerapan Agile untuk performance marketing.

Apakah Anda ingin tahu lebih banyak terkait Agile Marketing dan bagaimana cara menerapkannya dalam tim marketing Anda? Anda bisa menggandeng Ekipa untuk memberikan training pemahaman terkait Agile Marketing.

Kalau Anda sudah menerapkan Agile, tapi ingin didampingi penerapannya khusus di tim marketing maka Ekipa juga menyediakan fasilitas Agile Team Coaching.

We are moving website domains soon and look forward to sharing a brand new experience with you are Ekipa.co

We are moving our website domain soon and look forward to share a brand new experience with you at ekipa.co

  • 00Days
  • 00Hours
  • 00Minutes
  • 00Second
  • 00Days
  • 00Hours
  • 00Minutes
  • 00Second
Need help? Talk to us