Ekipa.co – Startup Anda sudah mendapatkan pendanaan, pertumbuhan bisnis pun semakin meningkat. Namun, semakin bisnis Anda berkembang, Anda merasakan ada hal yang tidak berjalan sesuai harapan. Apakah tahapan scale up Anda sudah tepat?
Wajar. Hal itu terjadi pada setiap bisnis yang berkembang dan dialami oleh para entrepreneur yang berpengalaman atau pun yang masih baru memulai.
Ketika ada hal yang berjalan tak sesuai harapan, sepertinya membuat kita meradang. Anda sudah bekerja keras, mencoba yang terbaik untuk segala sesuatunya tetapi kok tidak ada pertumbuhan yang cukup berarti.
Anda pun pernah mendengar kasus serupa. Rencananya sudah bagus dan tim nya pun sudah berperan dengan baik.
Anda pun mulai bertanya-tanya, apa sebenarnya yang salah dan belum optimal diusahakan?
Hal itu sebenarnya wajar dan normal ketika segala rencana yang sudah kita rancang sedemikian bagus berhenti sementara.
Banyak penelitian yang menunjukkan hal ini, termasuk oleh Greiner dan Adizes. Setiap perusahaan membuat lompatan dalam pengembangan.
Lompatan itu sama untuk setiap perusahaan, di mana pun di dunia dan terlepas dari industrinya. Bagaimana Anda mengenali bahwa inilah saatnya untuk membuat lompatan seperti itu?
Dan mungkin yang lebih penting: bagaimana Anda menerobosnya ? Satu-satunya faktor yang mengumumkan lompatan pertumbuhan adalah jumlah orang yang bekerja dengan Anda. Semua orang, jadi tidak ada FTE. Pekerja lepas yang banyak bekerja untuk Anda juga diperhitungkan.
Baca Juga: Scale Up: Strategi Perusahaan Raih Peningkatan Profit Eksponensial
Tahapan Scale Up Perusahaan Hingga Menjadi Perusahaan Besar
Ketika Anda merasa dalam kondisi di atas, mari sejenak untuk kembali melihat lima tahapan pertumbuhan bisnis
- Startup, pada fase ini jumlah karyawan berkisar kurang dari sepuluh orang. Startup bertumbuh melalui kreativitas anggota timnya.
- Roller Coaster, pada fase ini karyawannya berjumlah antara 10-25 orang. Perusahaan bertumbuh melalui kepemimpinan yang kuat.
- Adolescent, pada fase ini karyawannya berjumlah 25-100 orang. Perusahaan bertumbuh melalui manajemen yang apik.
- Scale Up, pada fase ini karyawan perusahaan mencapai jumlah antara 100-200 orang. Perusahaan bertumbuh melalui delegasi yang jelas dan nyata.
- Flow, inilah ujung tombak pertumbuhan. Karyawan telah mencapai lebih dari 200 orang. Jenis perusahaan bertumbuh melalui kolaborasi.
Setiap fase memiliki karakteristik dan tantangannya sendiri. Anda menerobos ke fase pertumbuhan berikutnya jika Anda mulai bekerja secara berbeda daripada bekerja lebih keras .
“Kamu hanya akan melihatnya ketika kamu mendapatkannya.” seperti yang dikatakan Johan Cruyff.
Dalam beberapa minggu mendatang kami akan menjelaskan fase-fase ini secara rinci. Dalam posting berikutnya tentang bagaimana fase pertumbuhan itu muncul dan terutama bagaimana Anda melampauinya.
Baca Juga: 3 Elemen Penting dalam Scale Up Bisnis Startup
Ingin Tahu Bagaimana Program Scale Up Membantu Perusahaan Anda?
Apa alasan startup atau perusahaan Anda Scale Up? Apakah karena baru saja mendapatkan pendanaan? Tentu Anda ingin scale up perusahaan agar perusahaan Anda terus berkembang dan dari segi pendapatan juga terus bertambah bukan?
Untuk mencapai tujuan itu, Anda perlu dukungan dari pihak yang tepat. Tantangan ketika Anda scale up akan semakin banyak. Anda perlu perspektif dari pihak eksternal untuk bisa melalui tantangan demi tantangan.
Untuk itulah Ekipa menghadirkan program scale up yang kami sebut sebagai Venture Grower.
Sebelum Anda setuju untuk ikut program scale up dari Ekipa, Anda bisa meminta FREE Roadmap planning session bersama agile coach Ekipa selama dua jam. Dalam dua jam itu Anda akan diberikan penjelasan tentang fondasi apa saja yang perlu Anda bangun untuk sukses melakukan scale up.
